Hargailah Perempuan

1248 Kata

Sudah tiba di rumah. Gadis itu berlari kecil menuju kamar. Dia berhasil lolos dari Nathan memakai taksi. Napas Kanaya memburu dan dia kini telungkup sambil memukuli bantal. Ternyata dirinya belum siap untuk mempunyai pacar, yang dilakukan oleh Nathan satu jam yang lalu membuat gadis itu muak dan bahkan benci. Harusnya itu tak terjadi kejadian di dalam mobil membuat Kanaya menangis sesenggukan sampai saat ini. Pikirannya mengawang di mana masuk ke tonggak peristiwa sore itu. Nathan berhasil menangkap Kanaya dan mendorong tubuh kecil gadis tersebut agar masuk ke dalam mobil. Setelah berada di dalam mobil. Mereka berdua saling diam, tetapi tatapan Nathan tak bisa berpaling dari Kanaya. Lelaki tersebut penasaran dengan apa yang ada di balik kemeja berwarna biru muda. Memang dasarnya Nathan

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN