Betapa nahas nasib Adrian. Sore tadi, saat dia keluar dari bagasi mobil Ezra, ternyata belasan tukang pukul telah menanti untuk menyergapnya.
Adrian telah salah perhitungan. Dia mengira semua akan lancar. Kalaupun muncul kesulitan, tak akan muncul di terlalu awal seperti yang dia alami tadi.
Ternyata, Ezra tidak sesantai seperti penampilannya. Seluruh indranya penuh rasa curiga dengan bahaya yang bisa mengintai setiap saat.
Setelah pulang dari Central Park, Ezra langsung memerintahkan para tukang pukulnya untuk berjaga di sekitar mobilnya. "Ada anjing jalanan di mobilku. Tangkap saat dia keluar dari tempatnya bersembunyi," bisik Ezra kepada salah satu dari tukang pukul yang langsung menyampaikan kepada seluruh rekannya untuk berjaga dengan bahasa isyarat.
Adrian yang berada di dalam b
