19. Permintaan

2149 Kata

“Vin! Tunggu, Vin!” Alvin menoleh mendengar teriakan Novan, pemuda itu tampak tergesa gesa menghampiri dirinya. “Kenapa, Van?” tanya Alvin tak langsung dijawab oleh Novan, ia sedang menormalkan pernapasannya. “Tadi .. kenapa kamu sama perawat itu kelihatan ribut? Muka kamu juga kaya kaget gitu, ada apa sebenarnya?” cecar Novan sembari menatap Alvin penasaran setelah ia berhasil mengatur napasnya. Alvin menghela napas pelan, sepertinya ia harus menceritakan kejadian barusa pada Novan agar pemuda itu tidak mati penasaran nantinya. “Kamu inget ibu yang kita bantu proses persalinannya semalam, kan?" ujar Alvin berusaha membuat otak Novan mengingat kejadian semalam. Dan Novan mengingat kejadian ibu dan anak semalam dengan sangat jelas walau awalnya ia tidak begitu ingat. “Ingat, yang kor

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN