Bab 17 Pemaksa

1600 Kata

Alea masih memberenggut kesal meski kini dirinya sedang berada di kantor, bahkan beberapa karyawan lain tak ada yang berani menegur wanita yang biasanya selalu tampil dengan senyum manis itu. Hary yang selalu menggoda bos muda itu langsung mundur begitu melihat raut kekesalan di wajah bosnya. Hari ini customer cukup banyak, Alea sedikit pusing karena ulah pemuda yang sembrono. Jam menunjukan angka 12:25 pm, Alea masih terduduk di meja kerjanya dengan beberapa berkas dan laporan di depannya yang harus segera dia cek. Tiba-tiba terdengar kegaduhan di luar ruangan, entah apa yang terjadi, apa mereka sedang merayakan sesuatu, batin Alea, karena kegaduhan itu tidak terdengar seperti orang yang sedang bertengkar tapi lebih terdengar sedang bersorak gembira. Karena rasa penasarannya, Alea akhir

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN