Glores 12 - Richard Glowwin

2044 Kata
Glores 12 - Richard Glowwin Menghilang dan muncul kembali seperti jin. Hal itu paling tidak masuk akal. Sulit di pahami oleh nalar manuisa. Hanya beberapa orang yang di karuniai kekuatan supranatural ini. Seperti yang terjadi pada Richard Glowwin. Dia juga tidak pernah membayangkan sebelumnya. Bisa memiliki kekuatan supranatural bisa menghilang. Richard hanyalah seorang ketua dalam komunitas kampusnya. Semenjak masuk kampus itu. Richard yang tidak percaya adanya hantu selalu menantang teman-temannya untuk masuk komunitasnya. Yaitu komunitas pencinta hantu. Sejak dulu Richard memang ingin menjadi ketua senat dan menjadi ketua suatu komunitas. Richard pernah membaca buku tentang pembentukan sebuah komunitas dan beberapa hal yang perlu Richard lakukan. Agar komunitas itu tetap menarik banyak anggota. Punya komunitas itu enggak merugikan sama sekali. Waktu luang yang dimiliki bisa kita pakai untuk berbagai kegiatan bersama teman-teman komunitas. Nggak melulu hobi, ide, dan minat ini dapat menjadi awal dari terbentuknya komunitas. Komunitas bukan menjadi ajang pamer, tapi sebagai wadah bertemu dan mendiskusikan kegemaran agar pengetahuan kian bertambah. Oleh karena itu, suatu komunitas disarankan memiliki perkembangan agar manfaat keberadaannya dirasakan oleh masyarakat luas. Makanya buat kamu yang aktif dan bingung mengisi waktu luang, lebih baik simak yuk enam tips berikut ini untuk mengembangkan komunitasmu. Selain membentuk komunitas pencinta hantu. Richard juga mencari tahu apa itu Qorin. Yang selama ini menjadi hantu itu, sebetulnya bukan arwah manusia yang bergentayangan. Namun, yang bergentayangan itu Qorinnya. Kapan qorin meninggalkan tubuh yang ia ikuti. Qorin pergi saat seseorang meninggal dunia. Nah, seperti yang sudah kita bahas di atas bahwa qorin ini adalah jin yang juga bertugas menggoda manusia. Qorin akan pergi meninggalkan tubuh yang ia ikuti saat seseorang meninggal dunia. Di sisi lain, qorin yang meninggalkan manusia yang ia dampingi saat manusia tersebut hidup bisa saja membuat seseorang menjadi hilang kewarasannya. Hal ini biasanya dialami oleh orang yang gila karena ingin menguasai ilmu tertentu. Mengapa demikian? Salah satu atau lebih dari keempat jin yang mendampingi kadang tak mampu menerima ilmu yang seharusnya masuk ke dalam tubuhnya, sehingga seseorang menjadi gila. Jadi, qorin atau yang sering orang bilang dengan kembaran gaib ini memang ada dan nyata. Perilakunya juga sama seperti kita. Hanya saja, sebagai bangsa jin, ia kadang juga ingin menjerumuskan manusia ke dalam hal yang kurang baik. Richard juga pernah menanyakan soal kondisi kampusnya pada madam Yossi. Katanya banyak hantu yang berkeliaran di kampusnya. Namun, entah kenapa Richard belum pernah melihatnya sama sekali. "Itu karena kamu di lindungi kakek buyutmu Richard. Jika semua orang bisa melihat hantu itu. Tidak dengan kamu. Kakek kamu tidak mau kamu melihat makhluk menyeramkan itu. Aku yakin suatu saat kamu akan mendapatkan kekuatan yang di luar nalar manusia," jelas Madam Yossi. "Maksud madam?" Madam Yossi tersenyum. "Cepat atau lambat kamu akan mengetahui hal itu. Kamu akan menjadi bagian orang yang terpilih. Siap tidak siap kamu harus siap. Karena itu sudah garis tadir yang sudah Tuhan tuliskan." Ternyata ini jawaban dari teka teki madam Yossi waktu itu. Richard terpilih untuk memusnahkan Fear Gozeus di pulau Glores ini. Ia harus bisa mengendalikan kekuatannya. Sebetulnya yang ia inginkan adalah melihat hantu. Minimal kekuatan cenayang yang ia miliki. Namun, malah kekuatan menghilang yang Richard miliki. "Bersyukurlah selama hidup kamu, kamu enggak pernah lihat hantu. Apalagi mereka meminta tolong padamu. Itu sangat menyiksa Richard," ujar Varrell saat menghampiri Richard yang sedang ada di teras depan Vila. Varrell tahu beteul bagaimana terganggunya. Setiap hantu yang menghampirinya pasti selalu meminta tolong padanya. Mereka tidak akan berhenti meminta tolong sampai kita mau membantunya. Namun, banyak resiko yang kita dapatkan dari hasil menolong mereka. Tentunya kita akan terlibat bersama keluarga dari hantu tersebut. Biasanya hantu yang menghampirinya untuk minta tolong adalah hantu yang mati karena bunuh diri atau dibunuh seseorang. Kalau tidak minta menyampaikan kata-kata terakhir. Biasanya mereka meminta untuk mengungkapkan fakta dibalik kematian mereka. "Kenapa kamu begitu terobsesi ingin melihat hantu?" Tanya Varrell penasaran. "Aku hanya ingin membuktikan. Apa benar kekasihku meninggal karena sakit. Atau karena di bunuh oleh tantenya. Aku hanya ingin tahu fakta di balik semua itu." Baru kali ini Richard membicarakan soal masalah pribadinya pada orang lain. "Jadi selama ini keinginan kamu, untuk melihat hantu. Itu karena kekasih kamu?" Tanya Varrell penasaran. "Itu salah satunya. Tapi sayangnya kekuatan supranatural yang aku dapatkan malah bisa menghilang. Atau begini, kamu mau kan berbicara pada kekasihku? Mengungkapkan fakta di balik kematiannya? Please aku minta tolong. Suaya aku tidak penasaran lagi," pinta Richard dengan nada memelas. "Kita sedang ada di pulau Glores. Dia tidak mungkin datang ke sini, Richard," Varrell mulai mencari alibi. "Aku tahu, aku tidak minta sekarang. Tapi nanti saat kita sudah kembali ke kota. Bagaimana? Kamu mau kan membantu aku?" Richard masih mencoba membujuk Varrell. "Oke. Sekarang saatnya kita fokus. Bagaimana cara memusnahkan Fear Gozeus itu. Kalian yang baru mendapatkan kekuatan supranatural. Perlu berlatih mengendalikan kekuatan masing-masing. Ayo kita masuk ke dalam rumah. Kakek Mondy selalu melarang kita keluar setelah matahari terbenam," ajak Varrell. Dibalik sikap tegas dan bijaksana Richard. Ternyata ia memiliki kisah cinta yang sendu. Varrell baru tahu, kalau Richard di tinggal meninggal oleh kekasihnya. Kekasih Richard bernama Ririn. Mereka sudah berpacaran sejak duduk di bangku sekolah. Susah senang mereka lalui bersama. Orang tua Ririn harus pindah keluar kota karena pekerjaan. Namun, Ririn tidak bisa ikut mereka karena tidak bisa meninggalkan kuliahnya. Ririn juga tidak mau berjauhan dari Richard. Jadi ayah dan ibunya memutuskan untuk menitipkan Ririn pada tantenya. "Tenanglah Richard sayang, aku tidak akan pergi bersama ayah dan ibu. Aku akan tinggal di rumah tante aku. Aku juga enggak mau LDRan sama kamu," ucap Ririn saat itu. "Syukurlah, aku juga belum siap LDRan sama kamu," sahut Richard. Semenjak tinggal di rumah tantenya. Ririn mendadak jadi sering sakit-sakitan. Seperti ada yang ditutup-tutupi oleh Ririn. Ririn pikir mungkin bisa bersandiwara di depan Richard. Ternyata tidak, Richard pernah melihatuka lebam di tangannya. "Kamu kenapa? Kok ada lebam di tangan kamu?" Tanya Richard saat itu. "Bukan, apa-apa sayang. Ini luka karena aku terjatuh di kamar mandi. Nanti juga sembuh sendiri," bohong Ririn. Richard tahu, Ririn sedang membohongi dirinya. Dari nada bicaranya Ririn saja. Sudah ketahuan kalau Ririn sedang menutupi sesuatu dari Richard. Dugaan sementara saat itu. Ririn suka disiksa oleh tantenya. Tantenya mungkin mengancam Ririn agar tidak memberitahukan pada siapapun tentang kelakuannya. Termasuk pada Richard. Kemungkinan Ririn juga dijadikan pembantu oleh tantenya. Ririn selalu terlambat datang ke kampus. Wajahnya selalu tampak lelah saat di kampus. Ririn juga jadi sering ketiduran di kampus. Padahal dulu sebelum Ririn tinggal di rumah tantenya. Ririn adalah mahasiswi yang sangat tepat waktu. Bahkan sepuluh menit sebelum masuk kelas Ririn sudah ada di kelasnya. Wajahnya tampak selalu segar, selalu tersenyum dan penuh semangat. Hal itulah yang membuat Richard jatuh cinta pada Ririn. Ririn yang ceria dan penuh semangat. Richard sangat menyesal padahal seharusnya Ririn lebih baik tinggal di kosan saja. Meskipun hidup sendiri. Tapi Richard bisa mengontrolnya tanpa khawatir. Sekarang menyesalpun semuanya sudah terlambat. Satu lagi, antenya memang perokok berat. Apa mungkin karena itu Ririn jadi sakit-sakitan? Yang lebih mengejutkan, Ririn di temukan meninggal di kamar tidurnya. Padahal kemarinnya ia terlihat baik-baik saja saat berbincang dengan Richard. Mencurigakan sekali bukan? Jadi Richard sangat ingin mengungkapkan fakta di balik kematiannya. Selain luka lebam, Richard juga pernah melihat luka bekas rokok di tangan Ririn. Saat itu Ririn sedang tidur. Sebelumnya Ririn tidak pernah pakai jaket ke sekolah atau kampus. Ririn selalu memakai baju lengan pendek. Karena penasaran, berhubungan Ririn sedang tidur. Richard membuka jaket yang dikenakan Ririn pelan-pelan. Dan terlihatlah luka bekas rokok dimana-mana. Richard harus membicarakan ini dengan Ririn. Richard tidak mau Ririn disiksa terus oleh tantenya. Malam itu, Richard mengantarkan Ririn sampai depan rumah tantenya. Tadinya Richard mau membicarakan tentang luka bekas rokok di tangannya. Namun, Ririn terlihat sangat lelah. Mungkin besok Richard akan membicarakan hal ini dengan Ririn. Berharap Ririn mau jujur dan menerima saran dari Richard untuk keluar dari rumah tantenya. Namun, saat pagi hari. Kabar burukpun berhembus. Ririn dinyatakan meninggal. Sungguh kesempatan yang dilewatkan dengan sia-sia. Seharusnya malam itu, Richard membawa Ririn kabur saja dari rumah tantenya. Richard malah membawanya pada kematian Ririn. Richard sampai marah-marah pada tantenya Ririn. "Kalau sampai Ririn meninggal gara-gara Tante! Aku tidak akan segan-segan membawa kasus ini ke jalur hukum. Aku tahu apa yang Tante lakukan pada Ririn!" Ancam Richard. "Sudahlah tenang, tenang. Ririn baru saja meninggal. Kita tidak seharusnya ribut seperti ini," lerai ibunya Ririn. "Ya, lebih baik kita tenangkan dulu pikrian kita. Kita bicarakan semuanya setelah proses pemakaman Ririn berakhir," ujar ayahnya Ririn. "Apa tidak sebaiknya kita melakukan otopsi. Om, Tante, setahu Richard Ririn adalah orang yang sangat kuat. Richard juga kaget kenapa Ririn meninggal mendadak seperti ini," saran Richard saat itu. "Tidak usah Richard. Jangan buat Ririn jadi lebih sakit lagi. Kamu tahu bukan kalau di otopsi organ Ririn akan di bedah dan diacak-acak mencari peneybab kematiannya. Sudahlah, kita biarkan Ririn pergi dengan tenang. Kamu harus ikhlaskan dia. Ini semua sudah takdir Tuhan," sahut ayahnya Ririn. Orang tua Ririn menolak untuk melakukan otopsi. Dengan alasan kemanusiaan. Padahal, kalau melakukan otopsi. Fakta di balik kematian Ririn, akan terungkap semua. Saat itu Richard tidak bisa melakukan apapun. Kesedihannya pun tidak mampu terobati. Sampai ia bertekad ingin bisa melihat hantu. Agar Richard bisa melihat hantunya Ririn. Setidaknya Ririn harus meninggal dengan tenang. Bukan karena telah dibunuh oleh tantenya. Richard tidak bisa berbuat apa-apa kalau ayahnya Ririn berkata seperti itu. Karena memang keputusan otopsi ada di tangan keluarganya. Dalam hati Richard, ia yakin kalau Ririn meninggal bukan karena sakit. Tapi ada penyebabnya lainnya yang memicu Ririn meninggal. Richard sangat mengenal Ririn. Ririn adalah perempuan kuat yang Richard pernah temui. Selama di bangku sekolah Ririn tidak pernah sakit. Imunitasnya sangat kuat. Meskipun di sekitanya sedang dilanda flu. Ririn tidak pernah terkena flu sedikitpun. Justru Ririn sakit saat tinggal di rumah tantenya. Entah Ririn sakit karena asap rokok, atau di racun oleh tantenya. Itu masih menjadi misteri yang harus Richard cari tahu. Selama bertahun-tahun Richard mencari tahu penyebab kematian Ririn. Bahkan dia pernah meminta pada madam Yossi agar bisa bertemu dengan arwahnya Ririn. Namun, entah kenapa saat madam Yossi memanggil Ririn. Tidak pernah sekalipun Ririn datang. Kata madam Yossi, Ririn memang tidak mau datang. Hal itu malah membuat Richard semakin penasaran. Kenapa Ririn yang Richard cintai, tidak mau bertemu dengan Richard setalah dia meninggal. Richard datang ke makamnya Ririn. Richard meluapkan semua emosinya. "Kenapa? Kenapa kamu tidak mau bertemu dengan aku? Apa aku punya salah sama kamu? Apa aku enggak boleh tahu penyebab kematian kamu? Rin, aku cinta sama kamu. Kita sudah saling mencintai sejak lama. Lalu kenapa kamu tidak mau menemui aku? Rin, tolong izinkan aku untuk mencari tahu fakta dibalik kematian kamu, Rin. Aku benar-benar sayang sama kamu," ucar Richard di depan pusara Ririn. Hati Richard begitu sakit. Cintanya harus kandas karena maut memisahkan mereka. Richard benar-benar membenci tantenya Ririn. Richard yakin tantenya Ririn adalah dalang dibalik kematian Ririn yang cukup misterus. Sampai kapanpun Richard akan mencari tahu fakta dibalik kematian Ririn. Agar Richard tenang dan tidak penasaran lagi. Kalau memang Ririn murni meninggal karena takdir. Dan tidak ada unsur pembunuhan. Maka Richard akan mengikhlaskan semuanya. Richard janji akan mencoba tegar dan perlahan move on dari Ririn. Semoga saja, mereka berenam segera menemukan cara untuk memusnahkan Fear Gozeus. Agar Richard kembali menyelidiki, misteri di balik kematian Ririn kekasihnya. Tentunya dengan bantuan Varrell. Mungkin jika Varrell membantu, semuanya akan terasa mudah. Karena Varrell adalah seorang cenayang. Bisa melihat hantu dan bisa berkomunikasi dengan hantu. Buktinya hanya Varrell satu-satunya orang yang bisa melihat Fear Gozeus malam itu. Malam hari di pulau Glores memang terasa sedikit menakutkan. Apalagi setelah mereka tahu. Bahwa ada hantu Fear Gozeus yang mengincar aura mereka berenam. "Ingat kalau mau kemana-mana tidak boleh sendirian. Kalian juga harus tidur berdua. Kalian harus menjaga satu sama lain. Teriak Fear Gozeus saat kalian melihat sosoknya. Lalu kita yang mendengar teriakan itu segera ke sumber suara. Agar Fear Gozeus pergi. Biasanya dia tidak suka mengambil aura orang saat banyak orang yang melihat," jelas Nathalia pada keenam anak terpilih itu. Dulu juga Mondy menjelaskan hal itu. Sekarang giliran Nathalia yang menjelaskannya. Kali ini mereka tidak boleh gagal lagi. Nathalia tidak boleh membiarkan Fear Gozeus mengambil lebih banyak lagi aura orang lain. Ini harus menjadi akhir hayat sang Fear Gozeus. Belajar dari pengalaman. Jangan sampai mereka terpecah lagi seperti saat dulu Nathalia dan teman-temannya Vineco terpisah karena keegoisan mereka masing-masing. Kali ini, Nathalia dan kakek Mondy harus memastikan agar enam orang terpilih sekarang. Benar-benar harus bisa melenyapkan Fear Gozeus untuk selama-lamanya.
Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN