part 74-mencintai keduanya

1897 Kata

Angga berjalan mengendap-endap setelah pulang dari tempat kerjanya lebih awal, Angga tidak memperdulikan perut keroncongannya. Yang dia inginkan saat ini adalah bertemu dengan istrinya didalam kamar, ingin memeluknya dan bermanja-manjaan setiap saat. Oh may good! Sebegitu cintakah dia? Bukankah dia sudah berjanji kepada teman-temannya? Dia tidak lagi ingin bucin jika suka sama wanita tapi nyatanya? Tidak semudah omongan kawan! Sesampainya didepan kamar pribadinya, Angga membuka pelan pintu kamarnya, mencoba mengintip sebentar apa yang tenang Aya lakukan dan ternyata Aya tengah tertidur pulas diatas ranjang. Tidur menyamping dengan memeluk guling erat, kebiasan Aya yang sudah bisa Angga mengerti sekarang. Beberapa kali Angga melihat posisi tidur Aya yang begitu nyaman saat memeluk guling,

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN