Bab.50 Rencana Mama Della

835 Kata

  Tengah malam Alya memutuskan pergi dari kamarnya bersama Galih dan memilih tidur di kamar tamu yang ada di bawah. Alya menunggu Galih tertidur baru ia dapat pindah dari sana. Keputusan yang diambil memang sangatlah tepat, daripada ia merasa sesak lantaran harus tidur satu ranjang dengan laki-laki b******k itu, lebih baik Alya yang menyingkir. Karena kalau tidak, Alya tidak akan menjamin bisa menahan diri untuk tidak bertanya atau lebih parahnya lagi marah kepada lelaki itu.   "hhfft... Beruntung aku memilih tidur di sini, karena aku merasa muak melihat wajahnya yang berpura-pura bersikap manis kepadaku." Nyatanya Alya belum dapat tertidur semenjak beranjak dari kamar atas hampir satu jam yang lalu. Rasa kantuk tiba-tiba memusuhinya dan masih enggan menyapanya. Alya terus saja berpindah-

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN