Bab.37 Kejutan di Kamar Marcello.

917 Kata

  'Gawat! Kalau aku menceritakannya sekarang pada Ayah dan Ibu, aku pasti akan terlambat.' batin Alya.   "Nanti malam Alya akan menjelaskannya ke Ayah dan Ibu. Sekarang Alya harus berangkat dulu, sudah kesiangan." Alya mencium punggung tangan kedua orang tuanya kemudian melenggang pergi begitu saja meninggalkan mereka yang masih terheran-heran.   Keduanya lantas hanya mengedikkan bahu bersamaan.   Bu Sarah menuju dapur sambil membawa bekas makan mereka.   "Rumah Alya bagus, ya, Yah?" Bu Sarah menatap kagum rumah Alya.   "Iya, Bu." Ayah Ilham turut menatap kagum rumah putrinya. "Sebaiknya, kita tunggu di ruang tamu saja, Bu. Tadi Alya mengatakan kalau dia akan pulang agak malam." Ayah Ilham berjalan menuju ruang tamu, disusul dengan bu Sarah yang telah selesai membereskan meja makan.

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN