Isabella tanpa sadar menitikkan air mata. Apa yang baru saja diucapkan oleh Ryan benar-benar membuatnya tersentuh. Tidak hanya terdengar tulus, tapi kalimat yang baru saja ia dengar tidak pernah dikatakan oleh Antonio mantan suaminya. Ia benar-benar bahagia, hingga tanpa sadar bahunya mulai berguncang karena isakan. Ryan seketika mengurai pelukan lalu menatap wajah Isabella. "Ko malah nangis, sih?" tanyanya seraya mengusap satu sisi wajah Isabella. "Aku nangis karena aku bahagia, Ryan. Aku gak nyangka Tuhan akan mempertemukan aku sama laki-laki seperti kamu," jawab Bella seraya menahan isakan. "Diselingkuhi suami, dicintai bodyguard. Aku gak nyangka kalau hidup aku akan sama seperti drama Korea favorit aku." "Maksudnya Drakor?" Bella menganggukkan kepalanya. Sementara Ryan seketika ter