Barbie Nyata

1427 Kata

"Kak, bantu aku menyiapkan semuanya." Dirga sedang sibuk dengan beberapa barang di tangannya. "Stop dulu mengerjakan dunia modelingmu itu," sambung Dirga terdengar menggerutu. "Hei. Apa kamu nggak lihat? Dari awal aku pulang, aku sudah di sini bantu kamu. Aku bahkan rela meeting online sama team aku. Tsssh, dasar nggak terima kasih." Giliran Jasmin mencibir Dirga. Tanpa dosa, Dirga hanya terkekeh pelan. Dia memang suka menggoda perempuan berusia tiga puluh tahun itu. Apa lagi, akhir akhir ini mereka jarang sekali bertemu. Kualitas waktu yang seperti ini membuat Dirga ingin menikmati banyak momen bersama Jasmin. "Ini sudah cocok belum?" tanya Jasmin meminta saran. Dirga menoleh, fokus pada tangan Jasmin yang sedang menempelkan sesuatu di dinding. "Kurang naik. Kurang ke samping juga,

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN