Mara berdiri di bawah shower yang mengucurkan air dengan deras. Napasnya tertarik pelan. Dengan kepala menunduk, wanita itu membiarkan derasnya air menerpa kepala lalu turun membasahi sekujur tubuhnya. Dia ingin membersihkan tubuh sebersih-bersihnya. Dia ingin menghilangkan rasa dari sentuhan Raga di sekujur tubuhnya.
Bahu wanita yang sedang menata hatinya itu mulai berguncang lebih kentara ketika sang pemilik mengingat apa yang beberapa saat lalu terjadi.
Pria itu, pria yang menyebut diri sendiri sebagai suaminya, benar-benar menyentuhnya. Tidak hanya sekali. Mara terhanyut. Wanita itu menikmati perlakuan suaminya. Sayangnya, begitu Raga merasa puas setelah tiga kali memacu adrenalin lalu menyemburkan benih di dalam rahimnya, pria itu langsung berguling kemudian turun dari ranjang hingg
