AKU, DI SINI

1795 Kata

Air mata tidak berhenti keluar membasahi pipinya… Mitha mencoba menenangkan diri.. “Danu, entah apa yang harus aku lakukan.. Bagaimana menurutmu?” Danu merasa hatinya tersentuh melihat tatapan bingung dan sedih Mitha.. “Sayang, aku pikir ada alasan kenapa Dokter Arin memperjuangkan proses pencarian ayahmu selama ini dan tidak menyerah. Apa masih ada barang-barang peninggalan mamamu yang kamu simpan? Kita cari petunjuk awal dari situ.” “Ada.. Semua barang mama masih utuh tersimpan di rumah. Jadi, sejak mama meninggal, aku tidak lagi sanggup tinggal di rumah sendiri.. Akhirnya aku pindah ke apartemen. Apa kamu mau menemaniku ke rumah? Aku tidak mau pergi sendiri.. Semuanya hanya membuatku ingat dan kembali sedih,” Mitha menatapnya dengan sendu. “Oh, kekasihku.. Tentu saja.. Mau per

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN