“Kak Andri!”
Aira segera menarik handle pintu hendak menutup dengan rapat. Namun sayangnya Andri berhasil menahannya, dengan satu tangannya sebelum pintu benar-benar tertutup.
“Sayang, tunggu!” tahan Andri. Kali ini dia tak ingin kehilangan kesempatan.
“Siapa, Ra?” tanya Jodie yang baru saja muncul dari arah belakang. Jodie yang melihat Andri, segera memberikan instruksi kepada Jono agar segera meninggalkan Aira dan sang suami.
Tak semestinya hubungan rumah tangga dicampuri oleh Jodie. Begitulah pemikiran Jodie kali ini.
“Ra, kamu selesaikan masalah kalian. Aku pamit dulu,” kata Jodie dan Jono. Lalu dia segera pergi.
“Jod, jangan tinggalin aku,” tahan Aira. Entah mengapa Aira merasa akan terjadi sesuatu dengannya.
“Nanti, aku kembali. Kamu hubungi aja kami,” jelas Jodie. Meskipun Jo
