Kesal. Ia sudah menawarkan agar Farrel mungkin dapat ke Riau untuk bertemu dengan keluarganya tapi lelaki itu sama sekali tak menggubris pesannya. Ia juga sudah berbasa-basi dengan bundanya lelaki itu tapi tak ada hasil juga. Padahal pemberitaan tentang mereka begitu santer tapi kenyataannya berbeda. "Shab!" "Ya, mas? Gimana? Ada kabar? Dia di mana?" "Dia sama keluarganya lagi ke Lampung, Shab." Shabrina menghela nafas mendengarnya. Ia akhirnya terpaksa memutar balik. Tadinya sih mau ke Depok. Ia ingin menemui lelaki itu. Mungkin datang ke rumahnya tak akan menjadi masalah. Tapi ternyata tidak ada. Malah di luar kota. Ia menutup telepon dari mas Dava. Lalu malah menelepon Bella, pacarnya mas Dava. Ia mungkin bisa mampir ke sana? Dari pada tak jadi keluar. Berhubung sudah di jalan.