Kamu (Tetap) Sahabatku dan Aku (Juga)

1787 Kata

Kamu (Tetap) Sahabatku dan Aku (Juga) DUA minggu sudah, Erika tinggal di rumah Meli. Ia berangkat dan pulang bersama Meli. Di sekolah, Mita sempat melihatnya. Ia mencibir lalu mengolok-oloknya. Mengatakan bila Erika itu gadis yang tak punya malu. “Mel, mau-maunya sih kamu nampung pencuri di rumahmu? Apa kamu tak takut uang atau benda berharga di rumahmu pada hilang?” ucap Mita kala bersua di tempat parkir. Meli dan Erika baru saja turun dari mobil. Disambut dengan cibiran Mita sembari kedua tangannya berkacak pinggang. Diamatinya Erika dari atas hingga bawah. Lalu beralih pada Meli. “Sama saudaramu sendiri... kamu ko tega bicara gitu sih, Mit?” Meli tampak tak suka. “Kalau saja saudaranya orang baik... tentulah aku tak akan bicara seperti ini. Kan sudah terbukti, dia itu... pencuri. H

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN