"Siapa, ya?" Febri bertanya sembari memandang lelaki muda yang berdiri di hadapannya dari atas ke bawah. Febri adalah mamanya Aruna. Wanita itu melihat jika pria muda di hadapannya ini bukanlah orang biasa-biasa saja. Tampak dari penampilannya yang meski berantakan, tapi terkesan mempesona. Namun, Febri tidak mengenal pria ini. Apakah teman Aruna? Tidak mungkin. Hampir semua teman Aruna, Febri sudah kenal. Kedua anak perempuannya sangat dekat dengan dirinya. Apapun itu baik Aruna dan Nirmala pasti akan menceritakan kepadanya. Oh, atau jangan-jangan teman pria Nirmala. Tidak mungkin juga seorang mahasiswa seperti Nirmala mempunyai kenalan pria berkelas yang sedang ia tatap ini.
"Maaf, Tante. Bolehkah saya masuk?" Fabian memberanikan diri bertanya karena sedari tadi ia tak juga dipersilahka
