Pramoedya

1066 Kata

“MIMI!! KEMARI KAU! JANGAN LARI!” Untuk menghindari Bram yang mengejarnya, Mimi memacu langkah lebih cepat. Gadis tersebut tak sadar ia telah melangkah lebih jauh dan menaiki tangga rumah keluarga Dicther. Tangga dengan pijakan warna putih pualam yang mana pembatasnya adalah pagar yang mempertahankan warna kayu. Mimi lebih banyak menoleh ke belakang. Sehingga ia tidak menyadari ada seseorang yang menuruni tangga, dan gadis tersebut membentur separuh tubuhnya. Hampir jatuh terjungkal ke belakang, tangan seseorang meraih lengan Mimi. Menarik Mimi dan membuat gadis tersebut berdiri tegak kembali pada anak tangga. “Kak?” Bramantyo mendongak menyapa kakaknya. Pramoedya yang berada pada anak tangga lebih tinggi mengamati Mimi sekilas sebelum melepas tangan gadis tersebut, selebihnya mem

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN