0730 PM Abraham dan putra nya Adam sudahpun tiba di depan rumahnya Naira dan Adam memarkirkan mobilnya di garasi setelah papanya turun duluan “Tuan..” sapa Naira yang baru saja keluar untuk menyambut tamunya Abraham senang sekali melihat Naira yang begitu sopan menyalimi dan mencium punggung tangannya “Panggil Om aja Naira” “Tapi tuan.” “Om berasa sedang bicara sama bibik di rumah saja kalau kamu memanggil om dengan embel tuan” pria paruh baya itu pura-pura ngambek membuat Naira mengulas senyum manisnya. Lucu sekali melihat orang tua ngambek. “Baik om, ayuk masuk di tunggu sama papa di dalam” ucapnya mempersilahkan pria paruh baya itu untuk lekas masuk ke dalam rumah ‘Ternyata Tuan Abraham orangnya juga hangat, malah sikapnya sama aja seperti papa’ batin Naira dalam diam memperhatik