“Hallo Aluna, kamu dimana?” Tanya Mamaku dengan to the point begitu sambungan kami tersambung. Aku baru saja menutup pintu rumah, karena aku emang baru saja pulang setelah bertemu dengan Monica. “Baru aja sampai rumah Ma, kenapa?” Tanyaku sambil masuk ke dalam kamar dan meletakkan tasku di atas meja belajarku. “Kenapa kamu nggak bilang sama Mama kalau ternyata kamu udah punya hubungan sama pria. Dia datang ke rumah ketemu sama Mama sama Papa, bahkan ketemu sama adik kamu juga. Dia orang yang baik banget, dia juga ketemu sama Kakek Nenek kamu loh. Orangnya baik banget, dewasa banget, terus berwibawa. Pekerjaannya juga udah lumayan banget, ganteng lagi. Kamu kenapa nggak bilang sih Nduk?” Aku mengernyitkan keningku bingung. Siapa yang dimaksud Mamaku, Mas Barra? Aku hanya punya hubungan de