Ciuman Mesra

2597 Kata

Jantung Zola seakan hendak meledak, ia memejamkan matanya secara perlahan, menikmati Arsya yang mulai mengulum bibirnya dengan begitu lembut namun menuntut. Zola kemudian membuka bibirnya, sehingga lidah Arsya menulusup masuk kedalamnya dan saling bertemu dengan lidah Zola, saling mencecap rasa satu sama lain, bertukar saliva dan memperdalam ciuman mereka. Tanpa sadar, Arsya terus mendekatkan dirinya pada Zola sehingga Zola terbaring di dalam tenda. Ciuman mereka makin dalam, mengabaikan film yang sedang terputar dan Zola melepaskan tangannya dari tengkuk Arsya, berganti dengan memeluk penuh tubuh lelaki yang ia kagumi itu dan benar-benar menghapus jarak diantara keduanya. Ketika tangan Zola mendekap tubuhnya, menghapus jarak diantara keduanya, ciuman mereka tak lagi terasa hampa bag

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN