Rara
Zidan mulai menyalakan mesin motor. Aku menyamankan posisiku dan mengamankan belanjaan di pangkuan. Namun, belum sempat motor Zidan melaju, tiba-tiba namaku dipanggil. Astaga. Pak Danu lagi. Itu orang kenapa siiih?!!!
" Rara!!!"
" Apa lagiii?!"
" Saya barusan dapat telfon dari Kantor. Katanya, klien yang kemarin batalin meeting, pengen ketemu sekarang." ucap Pak Danu dengan mimik muka serius.
" Ini kan hari libur. Jangan bohong."
" Saya juga nggak tau. Bisa ikut saya kan?"
" Ikut aja mbak. Aku pulang sendiri." Timpal Zidan.
" Serius nggak nih? Ini udah mau sore loh pak. Harus sekarang banget emang?"
" Kamu tahu seberapa penting klien itu buat perusahaan. Saya tambah lagi gaji kamu karena kerja di hari libur. Kliennya minta ketemu nanti jam lima. Jadi kita bisa mempersiapkan d
