Hari ini, hari yang sangat super sibuk bagi Ardian. Banyak berkas yang harus di tanda tangani oleh laki-laki berkulit putih itu, termasuk berkas keuangan perusahaan. Setiap pengeluaran dan pemasukan yang didapatkan nya, harus benar-benar teliti dan tidak boleh ada yang salah. Apalagi, sekarang ini, furniture nya sudah semakin merambah ke pasaran internasional. Semua ini dikarenakan ide-idenya Keyla, meski dirinya bukan di bagian marketing, tetap saja Keyla paling terdepan membantu dan menyalurkan idenya kepada teman-temannya agar barang yang dijual cepat laku dipasaran.
Saking numpuk nya pekerjaan, Ardian pun merasa jengah sendiri, capek sendiri dan bahkan tidak ada waktu luang untuk sekedar minum kopi.
"Secapek inikah kalau bekerja? Haduh! Aku benar-benar capek!" kata Ardian sembari m
