Tak Ada Kata Damai dan Maaf

1177 Kata

Keesokan harinya, Nixie kembali ke resort setelah Dokter menyatakan bahwa keadaan Nixie dan bayi kembarnya baik-baik saja. Nixie pada akhirnya melewatkan pembukaan kafe baru milik Maya dan itu membuatnya sedikit sedih. Ketika pemeriksaan berlangsung, Nixie tak memperbolehkan Xaquille masuk ke dalam ruangannya. Xaquille memang merasa tersisih dari momen itu, namun untuk sementara dia akan mengikuti kemauan Nixie demi menjaga kesehatan mental dan fisiknya. * Kini, Nixie berdiri di dekat jendela besar yang menghadap ke taman resort, memandangi hamparan hijau yang terbentang di bawahnya. Perasaan tidak nyaman menjalar dalam hatinya, seakan-akan awan kelabu tengah menggantung di atas kepala. Liburan ini, yang seharusnya menjadi pelarian sementara dari tekanan kerja, berubah menjadi se

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN