BAB 56. WITH PLEASURE

1519 Kata

Jantung Cikal berdegup keras. Dia sudah siap untuk memerangkap Yohan saat pria itu datang sebagai saksi. Cikal akan menunjukkan bukti video yang terpotong itu agar Yohan tidak bisa mengelak lagi. Hanya saja, tak seperti yang dikatakan Visakha bahwa video itu terpotong, ternyata tidak benar. Mobil hitam metalik itu dengan jelas keluar dari gerbang, dan nomor kendaraan yang tertera di sana juga terekam jelas. Baru dua detik kemudian, mobil milik Cikal masuk dan menghalangi kamera sehingga tidak bisa merekam mobil itu saat keluar gerbang dengan jelas. "Maaf, kayaknya aku ngantuk berat sampai enggak sadar dan kelewatan. Padahal ini penting banget." Visakha meringis, kemudian menjauhkan kepalanya dari layar. Dia memegangi lehernya yang terasa sakit. "Kita bisa cek nomor kendaraannya sekarang.

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN