Heboh Sendiri

1502 Kata

"Makanya kalau jalan tuh pakai mata!" Ujar Reynor masih memijit pergelangan kaki Nadine. "Udah pakai mata kok. Kamunya aja yang berhenti mendadak, jadi ketabrak deh." Sahut Nadine tak mau disalahkan. "Udah lo yang salah, masih aja ngegas! Udah ah, capek tanganku!" Reynor melepaskan pijitannya, beranjak dari kasur. "Ya elah, belum juga tiga puluh menit udah bilang capek." Ujar Nadine yang belum puas di pijit. "Itu tukang pijit di suruh mijit selama dua jam juga kaga ngeluh kalau capek." Celetuk Nadine. Reynor menatap Nadine. "Gue bukan tukang pijit! Jangan di samain!" Reynor langsung pergi. "Dasar! Udah tahu dia yang salah! Malah nyalahin aku. Di suruh mijitin aja cuma bentar doang. Emang tuh nggak ada akhlak. Hih!" Nadine memijat pergelangan tangannya sendiri. Reynor menuju ke dapu

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN