Rey menatap nanar kepergian mereka. Terdapat perasaan tidak suka di hatinya ketika melihat Nadia menggandeng tangan Marko. "Mereka mau ke mana? Kenapa Nadia bawa dia keluar? Apa yang mau mereka bicarain? Dan di mana Nadia kenal dia? Mantan pacar? Mantan teman? Arghh, sial! Gue kepikiran!" tanya Rey kepada dirinya sendiri di dalam hati. Ada begitu banyak pertanyaan yang muncul di kepalanya tentang hubungan Nadia dan Marko. "Nad, lo bilang kalau lo ngga punya hubungan sama siapa pun sebelumnya, lo bilang kalau lo ngga pernah mau punya hal yang semacam itu dalam hidup lo karna lo pengen mati dengan tenang dan tanpa tangisan, tapi kenapa ada dia, Nad?! Kenapa ada dia di dalam hidup lo?! Sedekat apa hubungan kalian sampai-sampai dia bisa dengan berani bilang ke semua orang kalau kalian pacar