Acara pernikahan Abang Kevin dan Kayla telah berakhir setelah melalui proses yang cukup melelahkan, kini kedua pengantin baru itu menempati salah satu kamar di hotel ini, sementara kedua orang tuaku dan Abang Willy serta Pica sudah pulang ke rumah, kurasa mereka sengaja tidak mengajakku pulang bersama agar aku punya waktu untuk mengobrol dengan Gevan, dan sekarang yang tersisa hanya aku dan dia serta seorang bocah asing. Aku hendak pulang tapi Gevan menahanku, katanya ada hal yang ingin dia ceritakan. Dengan sangat terpaksa aku mengikuti keinginannya untuk ngobrol di sebuah kafe yang tak jauh dari hotel tersebut. Kupikir mantan tidak harus menjadi musuh. "Namanya Rain Alfarizy," ujar Gevan memperkenalkan bocah laki-laki yang sepertinya seumuran Pica. "Dia anakku," lanjutnya. Aku cukup te