BAB 49

1009 Kata

Dara tidak pernah melihat Arik mabuk, dan pria ini cukup berantakan. Terlihat dari kemejanya yang semula rapi kini tidak dikancing. Rambutnya juga berubah bentuk seolah Arik menariknya beberapa kalo sehingga kacau. Dara tidak tahu berapa banyak alkohoI yang diminum Arik, namun pecahan botol di lantai sangat mengenaskan. Arik bangkit dari duduknya, Dara langsung berlari dan mengatakan bahwa Arik perlu hati-hati atau kakinya akan terkena pecahan kaca. “Kak, duduk di situ aja nanti aku telp house keeper untuk bersihin kamarnya.” Namun Arik tidak mendengarkan Dara. “Dila,” Arik menghampiri Dara dan langsung memeluk gadis itu sampai Dara tidak bisa bergerak. Arik memeluk sangat kuat bahkan saat dirinya dikuasai alkohoI. Hidung Dara bisa merasakan aromanya yang menyengat, maka dipastikan Arik

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN