"Lepas!" seru Grizelle sambil mendorong kedua bahu Griffin, dengan kedua tangannya.
Griffin tak gentar. Ia kembali mendekati Grizelle. Meski orang yang didekati terus berusaha untuk menjauhinya. Sementara Grizelle merasa dejavu. Griffin benar-benar tidak berubah dari dulu. Senang sekali memaksa untuk melayaninya begini.
Entah bagaimana, Griffin telah berhasil mengungkung tubuh Grizelle dan masih berusaha untuk menjalari lehernya yang jenjang. Bahkan, menurunkan gaun tidurnya juga.
Namun, Grizelle masih berusaha menolak. Ia tidak ingin disentuh, oleh orang yang bahkan bisa-bisanya menjalin hubungan dengan wanita lain.
"Argh!" pekik Griffin saat ia pikir, Grizelle ingin ikut mengecup lehernya juga. Tapi ternyata, malah sebuah gigitan kencang yang ia berikan.
"Apa kamu sudah gila!?" s
