Permainan Dimulai

1947 Kata

Mulut Aasfa terbuka lebar dan pandangan matanya sedikit pun tidak berkedip melihat penampilan Yurika yang terlihat menyedihkan. Kulitnya yang dulu putih bersih, kini tampak dekil, wajah mulusnya mulai ditumbuhi jerawat di bagian dahi dan pipi. Pakaian gadis itu juga tidak semenarik dulu, walaupun masih terlihat seksi dengan celana pendek dan kaos ketat membungkus tubuhnya. “Masuklah, semenjak keluar dari Golden Company, aku belajar hidup prihatin di rumah ini. beruntung Arinda berbaik hati mengizinkan aku tinggal, dan bersedia mengirimiku sedikit uang selama diriku belum mendapatkan pekerjaan.” Gadis itu mempersilahkan Aasfa masuk. Rumah Arinda yang biasa tampak bersih, terasa agak sedikit berdebu. Teras depan juga seperti hanya sekadar disapu, kaca jendela tampak kusam dan beberapa poh

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN