"Kamu sangat beruntung!” Laura berkata dengan senyuman yang dibuat-buat. Dia tidak terlalu suka jika Saka berpacaran dengan Frey. Bagi Laura, bagaimana mungkin Saka yang merupakan aktor terkenal, tampan, mapan mendapatkan kekasih janda. Meski, tidak ada salahnya memiliki pasangan janda, tapi bagi Laura, Frey jelas bukan pasangan sepadan bagi Saka. Seharusnya, Saka berpasangan dengan seseorang yang masih gadis dan juga memiliki level sepertinya, bukan ibu rumah tangga yang memaksa kembali ke dunia entertainment. Walaupun, apapun pendapat Laura, itu tidak akan berpengaruh sama sekali terhadap keputusan hidup Saka. “Selamat untuk kalian berdua, dan terima kasih juga kopinya, Saka. Kamu sangat murah hati.” “Sama-sama, nikmati kopinya, Laura.” “Tentu, aku akan mengambil kopinya kalau begi