18. Usaha Ahmad

1748 Kata

Ahmad kembali tiba di rumah. Sari sendiri tengah sibuk mengurus Ifah yang akan pergi ke sekolah. Melihat suaminya yang kembali pulang, Sari hanya membisu. Sari masih enggan berbicara dengan Ahmad. Karena menurut Sari, apa pun yang Sari ucapkan Ahmad tak pernah mendengarkannya. Selama Ahmad dan Sari tinggal di kampung, Ahmad memang tak pernah percaya segala tradisi yang sudah berjalan di kampung Sari. Dari larangan ke sungai, Ahmad lewati. Dari tradisi sesaji, Ahmad pun tak ikuti. Bahkan saat orang-orang libur karena hari tertentu yang sudah menjadi tradisi sejak lama, Ahmad pun tak mendengarnya. Sebagai penghuni baru, harusnya Ahmad bisa menempatkan dirinya. Apalagi kampung Sari yang penuh dengan aturan tradisi yang sudah turun temurun sejak zaman nenek moyang. Tak mungkin warga menghila

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN