BAB 45

1328 Kata

Seharian ini, banyak temab Resya datang mengunjunginya. Untung saja, Resya bisa beristirahat sekarang. Sedangkan Salsa, ia masih ikut serta membantu memantau kesiapan untuk akad besok pagi. Salsa naik ke atas membawa makanan yang sudah disiapkan oleh bibi untuk Resya, saat membuka pintu kamar Salsa melihat Resya masih tertidur pulas. Salsa melirik jam yang sudah menunjukkan jam 5 lewat, hari sudah sore dan tidak bagus jika tidur di sore hari. Salsa mengerjapkan matanya beberapa kali sambil mencoba mengusir kantuk yang terus mencoba datang. Tangan Salsa menyentuk pundak Resya, lalu menepuknya pelan sambil membanggunkan Resya. Sudah beberapa saat Salsa memanggil, namun seakan belum ada keinginan dari Resya untuk bangun. "Kak, ayo udah mau magrib," panggil Salsa masih sambil menepuk lembu

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN