36. Ungkapan Sayang

1216 Kata

Bara tersenyum melihat Danira yang tegang karena ucapannya. "Tenang saja Ra, saya tidak akan melakukannya tanpa seizin kamu." Ucap Bara menenangkan hati sang isteri. Bara tidak berbohong, hal itu tidak akan ia jadikan sesuatu yang utama dalam pernikahannya dengan Danira. Ada banyak hal lain yang harus di lakukan. Dia juga sudah harus mulai membereskan masalahnya satu persatu. "Ra?" "Heum." Sahut Danira yang sudah merebahkan diri di tempat tidur dan mulai memejamkan matanya. "Saya sayang sama kamu." Ucap Bara lalu mencium kepala Danira yang membelakanginya, kemudian ia keluar dari kamar itu. Bara tak membutuhkan jawaban ataupun balasan atas perasaannya. Danira berhak atas hati dan perasaannya sendiri. Dia hanya ingin Danira mengetahui perasaannya, siapa tahu itu bisa menjadi pertimba

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN