"Sya ayo liat anak kelas dua latihan di lapangan" Seru Afika yang sudah membereskan semua alat tulisnya ke dalam tas. "Gue masih ada urusan Fik. Lo duluan aja" sahut Tasya. Namun Afika tidak mau menerima tolakan, cewek itu kemudian menarik paksa tangan Tasya membuat cewek itu mau tak mau mengikut juga. Mereka sekarang sudah sampai di lapangan basket di mana kelima cowok populer itu mendribling bola ke sana kemari sebelum melakukan lemparan ke ring. Lalu para penonton bersorak. Afika juga langsung ikutan bertepuk tangan dengan girang. Tasya menghela nafas rendah sebelum ponselnya berdering dan dia pergi dari sana tanpa Afika ketahui. "Iya gue lagi mau jalan kesana kok" Jawab Tasya saat King menanyakan posisinya sekarang. Cewek itu berlari ke arah gerbang lalu berdiri di halte menunggu