“Kau ...” saking kesalnya Fiona pun melayangkan sebuah pukulan pada bapak tersebut. Suasana semakin memanas saat itu juga. Bapak tersebut tak terima mendapatkan pukulan dari Fiona dan ingin membalasnya dengan tamparan.
Saat itu juga Fiona menutup kedua matanya karena takut. Namun, tepat saat tangan lelaki itu hampir mengenai wajah Fiona, Rian segera menghentikan lelaki tersebut. “Apa yang kau lakukan!” pekik lelaki itu pada Rian.
Melihat Rian ada di hadapannya memuat Fiona semakin senang. Kali ini Rian membantunya lagi. Sungguh bahagianya ia mendapat bantuan Rian lelaki pujaan hatinya.
Rian tak mejawab pekikan marah bapak tersebut. Ia malah menatap ke arah Fiona dengan raut wajah marah. Fiona yang awalnya tersenyum-senyum seketika menjadi takut dengan Rian. “Minta maaf sekarang juga,”
