Bab Tujuh Belas

1718 Kata

                                  Avita, siapanya Sandy?                                                         ***              Jam dua belas, teng, waktunya istirahat, Avita malah masih berkutat dengan segala macam kertas berwarna-warni, memeriksa seluruh laporan yang hari ini tidak ada yang absen di mejanya, mencocokan data, meneliti bukti yang terlampir, lalu memasukannya ke dalam data yang ada di komputer, hingga suara ponselnya membuat ia sadar akan janjinya hari ini.              “Aduh, tunggu sebentar saya ke bawah.” Avita menjawab telpon dari Pak Chandra yang mengatakan ini sudah jam dua belas siang, dan ia harus segera ke kantor Sandy, sedangkan Pak Haden kini dalam perjalan menjemput Sadira di sekolahnya.              Saat melihat Avita yang tengah terburu-buru keluar, Anda

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN