Bab Empat Belas

1111 Kata

                                    Sadira ngambek.                                                 ***           “Enggak, Sadira enggak mau makai baju itu, maunya sama Kak Avita.”           Semenjak berkenalan dengan Avita, bukan hanya Sandy yang merasakan kehadiran perempuan itu, tapi juga Sadira Adiatma, perempuan kecil yang hari ini genap menginjak umur tujuh tahun, ia benar-benar merasa bahagia, Sadira yang sedari kecil hanya mendapatkan kasih sayang Ibu melalui orang-orang sekitarnya, kini seperti mendapatkan mukzizat, ia menemukan seseorang yang mampu membuat hatinya lebih bahagia.           “Sayang, tadi Papah ke sana, dan Kak Avita tengah sakit, dia tidak bisa ke sini sayang.” Sandy memangku Sadira, Sandy mengelus lembut rambut anak perempuannya itu, ia bingung, apa yang mesti

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN