Bab 29

1308 Kata

Riana masih terdiam tidak bersuara sama sekali. Rangga kemudian meraih bahu Riana dan mengarahkan tubuh gadis itu menghadap padanya. "Apa kamu nggak bisa cerita sama aku?" Tanya Rangga dengan nada lembut. Riana menggeleng, ia kemudian mengangkat wajahnya yang menunduk dari tadi menatap Rangga. "Aku bukannya nggak bisa cerita sama kamu. Aku cuma nggak tahu gimana cara cerita ke kamu," jawab Riana. Rangga tersenyum lembut kemudian mengusap pelan kepala Riana dengan sayang. Ia bisa melihat bahwa sebenarnya gadis di hadapannya ini punya banyak beban berat di hatinya, namun ia selalu memendamnya sendirian. Rangga tentu saja ingat saat pertama kali melihat Riana di pinggir pantai, gadis itu dalam keadaan sedang menangis saat itu. Melihat tatapan Rangga yang begitu menenangkan, hati Riana

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN