Makan Malam

973 Kata

Zhaira berjalan mengekori Karimah untuk masuk ke dalam rumah mewah nan megah itu. Masker serta kacamata tak lepas ia pakai. "Assalamu'alaikum," ucap Karimah begitu memasuki rumah. Zhaira hanya diam saja mengikuti wanita di depannya. "Wa'alaikumussalam," jawab Rayna seraya berjalan menuruni anak tangga. "Ummi udah pulang?" tanyanya basa-basi, seraya mencium punggung tangan Karimah. "Udah, Sayang." Karimah mengusap lembut bahu Rayna. Pandangan Rayna jatuh pada sosok asing di belakang sang ummi. Menatap dari atas kepala hingga ujung kaki. Celana pendek hitam di atas lutut yang dipadukan dengan kaos berwana kuning. "Ini siapa, Mi?" tanyanya tanpa mengalihkan pandangan dari Zhaira. Karimah tersenyum, melirik ke arah Zhaira sejenak lalu memperkenalkannya pada Rayna. "Ini yang namanya

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN