22 - Pindah Dunia

1219 Kata

Chacha menggoyangkan kaki mungilnya yang menggantung. Kini gadis tersebut tengah duduk sendiri di sebuah ayunan. "Adek," panggilan seseorang membuatnya mendongak. "Abang?" Alan ikut bergabung dengan Adiknya dan menatap lurus ke depan "Aban inin main denan Ayah," celetuk Alan tiba-tiba. "Ya Abang tinggal bilang cama Kakak Gle kalau mau main cama Ayah," jawab Chacha seadanya. "Ayah kita Chacha." Seketika Chacha teringat sesuatu, "Abang tau ndak wajah Ayah?" "Endak. Meman kenapa?" tanya Alan polos. "Ndak Abang. Chacha cuma mau tau aja." Keduanya hening dengan menggerakkan ayunan nya hingga Gala datang menghampiri "Adek cakit?" tanya Chacha memegang tangan sang adik. "Pusing, Kak." Alan berlalu ke kelas membuat kedua Adiknya bingung, "Abang ngapain, Dek?" "Ndak tau."

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN