Jadi, hari ini bukan hari ulang tahun Vanya? Bila tadi Vanya yang memasang raut wajah kebingungan, kini giliran Lian. Lian tidak menyangka bila kali ini ia salah menduga. Niat hati ingin memberikan kejutan dan kado spesial, ujung-ujungnya malah Lian malu sendiri. Penasaran dan ingin tahu. Lian lantas bertanya, “Lalu, hari apa ini?” “Hari anniversary Mami dan Papi.” Seketika Lian menepuk dahinya dengan keras sampai menimbulkan suara. Melihat hal itu, Vanya tertawa puas. Entahlah, rasanya Vanya senang sekali melihat ekspresi Lian saat ini. Vanya sendiri juga penasaran. Darimana Lian mengambil sebuah kesimpulan bahwa hari ini merupakan hari ulang tahunnya? Aneh saja rasanya tiba-tiba Lian mengucapkan ‘selamat’ atas bertambah usianya. Kedua bola mata Vanya melebar. Ia menyadari sesua