Kedatangan Nenek

1603 Kata

Drttt ...! Drttt ...! Getar ponsel di atas nakas, jelas mengganggu tidur nyenyak Rayyan. Beberapa kali pria tegap itu menggulingkan tubuhnya ke samping kemudian menutup telinga menggunakan bantal agar getar ponselnya tidak terdengar. Namun, hanya beberapa detik saja ponsel itu terdiam dan setelahnya, ponsel itu kembali bergetar sampai ingin dia lenyapkan saja. “Arghhh ... siapa sih yang menelepon pagi buta begini?” Rayyan mengerang kesal. Seketika itu juga bangkit dari posisi tidurnya kemudian meraih benda pipih di atas nakas. “awas saja jika yang mengganggu adalah karyawan atau hal-hal tidak penting. Akan kuberi pelajaran dia nanti.” Dengan kelopak mata terbuka sebagian, dia membaca nama yang tertera si layar dan terperanjatlah dia kala nama neneknya yang muncul di sana. “Kenapa malah

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN