Bimby mulai bosan, melirik jam di atas meja. Masih pukul sepuluh pagi, mengurung diri setelah sarapan. Menu yang ia mau sudah berhasil masuk ke dalam perut, tetapi kembali ingin melahap sesuatu. Kenapa dia selalu kelaparan? Apa memang begini jika sedang hamil? Kehidupan yang menyenangkan sekaligus menyiksa. Apa yang harus dilakukan untuk membunuh jenuh? Biasanya dia memiliki selera makan rumit, tak akan menyukai makanan aneh. Namun, ketika ada jiwa lain dalam tubuh, justru sebaliknya. Lebih bar-bar dari biasanya. “Aku sudah menikah dan hamil, apa mama juga begini saat pertama kali mengandung kakak?” Dia berpikir cukup serius, mengetuk-ngetuk pipi yang sudah menggelembung. Memutar bola mata dengan mulut mengerucut, lalu tersenyum. Ingatan kembali melayang pada keluarga tercinta. Mendad