Daru menggelengkan kepalanya dan menyadarkannya dari lamunan.
Take your time Daru! Hana masih terlalu muda...
"Kak, kenapa diam saja?" Hana menyadarkannya dari lamunan.
Daru hanya tersenyum dan menggeleng. Ia mendekat ke arah Hana dan mencium pipinya.
"Kamu lucu, kak Daru suka.." Daru menunduk malu.
Tak lama ada ketukan di jendela belakang, ternyata Gema. Ia pun masuk ke dalam mobil, "Maafkan aku terlambat. Langsung berangkat?"
"Siap? Tidak ada yang tertinggal?" Daru memastikan.
"Aman," Hana mengangguk.
"Aku juga aman," Gema menjawabnya.
"Kita pergi sekarang!" Daru mulai menggerakkan kendaraannya menuju Universitas Negeri Jakarta.
***
Setibanya di Universitas Negeri Jakarta, mereka bergerak menuju lapangan basket. Danis dan Abizar sedang bertanding. Daru menghubungi Runa d
