Langit mulai meredup, sinar jingga matahari sebentar lagi akan hilang. Masih berada di dalam mobil, Aina menangis kencang. Di kanan dan kirinya ada dua cowok yang terus memegangi Aina dan membentak Aina kala Aina berteriak. Aina takut, ia ingin pulang, ia ingin bertemu dengan Elang, Aina ingin keluar dari dalam mobil yang entah melaju membawanya ke mana. "Lepasin gue! Lepasin gue! Hiks ...." "LO BISA DIEM NGGAK SIH?!" Kali ini Rey yang membentak Aina. Cowok itu yang mengendalikan mobil. Dalam hati Aina terus memanggil nama Elang, di mana cowok itu? Apa Elang tak sadar jika Aina tak ada? Apa Elang tak berusaha mencari Aina? Elang, taulah, Aina takut bersama tiga cowok ini! Sementara itu di jalanan yang entah akan mengarah ke mana, Elang terus memacu motor mengikuti mobil sedan yang mel