Apa yang terjadi

1205 Kata

Ayara tidak langsung pulang ke rumah, ia mampir sebentar ke minimarket untuk mengambil barang yang tertinggal disana. Bekas cengkraman Adno terlihat jelas. Entah kenapa Ayara merasa jijik. Dia seperti tidak dihargai sebagai seorang perempuan karena Adno memegang tangannya secara paksa. Tentu saja Ayara membenci tindakan tersebut. Laki-laki harus mengetahui batasan agar tidak menurunkan harga dirinya sendiri. Semua perempuan berharga sehingga tidak boleh disentuh oleh sembarang orang. Sesampainya di minimarket, Ayara langsung mencari kamar mandi sehingga tidak menyadari keberadaan Adam yang duduk di meja kasir. Hal pertama yang Ayara cari adalah sabun, ia mencuci bekas pegangan Adno berulang-ulang kali. Saking kerasnya Ayara menggosok bekas pegangan tersebut, kulitnya malah terluka. Aya

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN