Enam
Akhtar tampak gelisah, dia menatap Dira yang tidur memunggungi dirinya. 'Apa yang harus aku lakukan?' Perlahan Akhtar menaiki tempat tidur, tangannya meraih selimut yang juga dipakai menutupi tubuh istrinya.
"Dira?" Akhtar memanggil Dira dan menggoyangkan bahunya pelan. Dira menggeliat dan membuka kedua matanya. Dia memutar kepala dan menatap suaminya.
"Mas ada di sini?"
Akhtar terdiam.
"Iya," akhirnya dengan susah payah Akhtar bisa menjawab ucapan sang istri.
Dira berpikir Akhtar kembali pergi dari rumah setelah mandi tadi, dia tidak menyangka sama sekali kalau suaminya ternyata ada di rumah.
"Istirahatlah Mas, sudah malam."
Akhtar merebahkan tubuhnya di samping Dira. Sampai menjelang tengah malam kedua mata Akhtar tak jua terpejam. Sedangkan Dira kembali tertidur dengan pula
