"Anterin gue ke nikahin teman gue dong, Ka. Masa iya gue datang sendirian?" Nindya memasang wajah cemberut. Nindya baru putus dari kekasihnya sejak pindah ke sini. Dia dan kekasihnya yang kerja di luar negeri itu sepakat untuk berpisah karena terbentang jarak yang begitu jauh. Beda dengan Nindya yang masih sesekali pulang ke Indonesia, mantan kekasihnya itu tidak pernah pulang sejak kuliah di sana. Di sini, Nindya tak mempunyai teman laki-laki yang dekat layaknya sahabat, kecuali aku. "Kapan emangnya? Adek lo ke mana?” "Hari Sabtu. Adek gue udah janji mau touring sama teman-teman kuliahnya.” "Lusa?" "Iya. Lo ada acara?" "Malam ada, sih. Acara makan malam sama keluarganya Chintya dan keluarga gue juga." "Datang bentaran doang deh, Ka. Teman dekat gue dulu waktu sekolah soalnya yang