Ganda’s POV
Sejak pelukan pagi itu, terus berlanjut pelukan di pagi berikutnya. Padahal aku sengaja meletakan guling di antara kami, tapi keesokan paginya akulah yang menjadi gulingnya. Hari ini Nada akan menjalani koas di rumah sakit luar daerah. Meskipun mempunyai kekuasaan Nada tidak semena-mena akan jabatan papanya. Padahal Prof. Sagara menawarkan fasilitas di rumah sakit Harapan Nusa, tapi dia menolak. Tumbuh dari keluarga kaya, tapi bisa hidup apa adanya. Dia bahkan mau berjuang dari titik terendah.
Aku ingin menyediakan waktuku untuk mengantarnya sampai ke stasiun, tapi dia menolaknya. Dia akan di antar oleh Mas Seno, katanya dia sengaja tidak meminta bantuanku karena tahu aku pasti sibuk di rumah sakit. Mendengar penuturannya aku merasa tak berguna sebagai seorang suami. Nada sel
